Rekam Jejak Tapak Sejarah

Man Purnama; di Pancuran tempat mandi; delegasi Yogyakarta 11949
http//www.gateyan.blogspot.com
Peninggalan sejarah berupa Rekam "Jejak Tapak" Sejarah bisa Anda temukan di lokasi-lokasi (situs) tempat tinggal Anda atau lokasi-lokasi yang Anda kunjungi dalam berbagai wujud dan bentuknya, seperti batu besar, gundukkan/galian tanah, bangunan makam/rumah, candi, stupa, seni ukir, seni ukir, suara mantra, dendang dan pantun, dan carito mitology dan histori ( tutua badanga ) sebagainya.
Mari kita himpun bersama untuk saling berbagi dengan sesama (share ) sebagai kekayaan khasanah budaya rang " Luak Limo Puluah ".


”Bukit Nyunyuang”

oleh Bujank Paman St Pamenan pada 8 Februari 2012 pukul 20:31 ·

♥BUKIT NYUNYUANG LEBIH TUA DARI PIRAMIDA GIZA♥

GUGUAK VIII KOTO, KOMPAS.com — Tim Peneliti Bencana Katastropik Purba menduga kuat adanya bangunan piramida di situs Bukit Nyunyuang di Kubang Tungkek dan Gunung Bonsu di Taeh,Kabupaten 50 Kota, Sumatra Barat. Dugaan itu mengundang kontroversi para ahli arkeologi dan geologi yang selama ini meneliti situs-situs geologi dan peninggalan arkeologi.

Menurut salah satu anggota Tim Peneliti Bencana Katastropik Purba, DR.Hilman Chaniago,MSc.PhD, mereka mengebor hingga sedalam 20 meter di Bukit Nyunyuang, tak jauh dari situs megalitikum, dan menemukan tiga rongga di badan bukit. Satu dari ketiga ruangan itu berukuran 50 meter x 60 meter. Posisi ketiga ruangan bertingkat.

Hasil penelitian itu dipaparkan di Kantor Sekretariat Wali Jorong Kubang Tungkek, Rabu sore(8/2/2012). ”Selama ini para ahli arkeologi hanya meneliti situs megalitikum di lapisan atas. Belum banyak meneliti ke bagian lebih dalam,” kata Hilman Chaniago.

Menurut dia, para peneliti terdahulu menganggap temuan di Bukit Nyunyuang hanya situs megalitikum biasa. Hasil pengeboran tim menemukan lapisan dasar fondasi bangunan berumur 4700 SM. Lebih tua dari piramida Giza di Mesir yang berusia 3500 SM.

DR.Ir.Andang Bachtiar St Rajo Batuah,PhD, yang juga anggota Tim Peneliti Bencana Katastropik Purba, mengatakan, pengeboran menemukan lapisan pasir. ”Kami mencari apakah lapisan itu bagian teknologi antigempa,” tuturnya.

Belum lagi ada klarifikasi tentang keberadaan piramida, tim juga menduga ada piramida di Gunung Bonsu,taeh. Tim juga mengamati bentuk fisik kedua Bukit dan Gunung itu mirip piramida..

Sebuah Hipotesa Ɣªήğ perlu pengujian & penelitian lebih lanjut serta mendalam äκäή kebenarannya.
· · · Bagikan

1 komentar:

Unknown mengatakan...

barami-rami awak babagi (SHaring), demi jelas terangnya peradaban bangsa dan bersilaturahmi sesama awak.